Turun berok atau hernia pada pria dapat menyebabkan rasa sakit yang tak tertahankan. Kondisi ini terjadi ketika organ dalam seperti usus menonjol melalui celah atau lemahnya dinding otot pada daerah panggul. Hernia dapat terjadi pada siapa saja, terutama pada pria yang berusia di atas 50 tahun. Meskipun hernia biasanya tidak berbahaya, namun dapat menyebabkan komplikasi jika tidak diobati dengan benar.
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengobati turun berok pria, mulai dari perubahan gaya hidup hingga operasi. Namun, sebelum memilih cara pengobatan yang tepat, penting untuk memahami penyebab dan gejala turun berok pria.
Penyebab Turun Berok Pria
Turun berok pria terjadi ketika dinding otot pada daerah panggul melemah atau terbuka, sehingga organ dalam seperti usus menonjol keluar. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya hernia meliputi:
- Tekanan yang berlebihan pada otot perut akibat batuk kronis, sembelit, atau mengangkat barang yang terlalu berat
- Usia di atas 50 tahun
- Merokok
- Obesitas atau kelebihan berat badan
- Genetik atau riwayat keluarga dengan hernia
- Terlalu sering melakukan aktivitas fisik yang berat
Gejala Turun Berok Pria
Gejala turun berok pria dapat bervariasi tergantung pada jenis hernia dan seberapa parah kondisinya. Beberapa gejala umum yang biasanya dirasakan oleh penderita hernia meliputi:
- Nyeri atau ketidaknyamanan pada daerah panggul atau selangkangan
- Pembengkakan atau tonjolan pada daerah panggul atau selangkangan
- Peningkatan nyeri saat batuk, berjongkok, atau mengangkat barang yang berat
- Merasa tidak nyaman atau terasa berat pada daerah panggul atau selangkangan
Cara Mengobati Turun Berok Pria
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengobati turun berok pria, antara lain:
1. Perubahan Gaya Hidup
Perubahan gaya hidup dapat membantu mengurangi gejala hernia dan mencegah kondisi yang lebih parah. Beberapa cara yang dapat dilakukan meliputi:
- Menghindari mengangkat barang yang berat
- Menghindari batuk berkepanjangan atau sembelit
- Menjaga berat badan yang sehat
- Menjaga pola makan yang sehat dan seimbang
- Menjaga kebersihan diri untuk mencegah infeksi
2. Terapi Fisik
Terapi fisik dapat membantu menguatkan otot-otot di sekitar daerah panggul dan mengurangi gejala hernia. Beberapa terapi yang dapat dilakukan meliputi:
- Latihan otot panggul atau kegel
- Terapi fisik seperti pijat atau akupunktur
- Penggunaan alat bantu seperti penyangga hernia
3. Obat-obatan
Obat-obatan dapat membantu mengurangi gejala hernia, namun tidak dapat menyembuhkan kondisi ini. Beberapa jenis obat yang dapat digunakan meliputi:
- Obat pereda nyeri seperti parasetamol atau ibuprofen
- Obat penurun asam lambung untuk mencegah refluks asam
- Obat pencahar untuk mengatasi sembelit
4. Operasi
Jika hernia parah atau menyebabkan komplikasi seperti kerusakan jaringan atau terjepit, maka operasi mungkin diperlukan. Operasi hernia dilakukan dengan mengembalikan organ yang menonjol ke dalam rongga perut dan memperkuat dinding otot yang lemah atau terbuka. Beberapa jenis operasi yang dapat dilakukan meliputi:
- Operasi hernioplasti dengan menggunakan jaring atau mesh untuk memperkuat dinding otot
- Operasi herniotomi dengan memperbaiki dinding otot yang lemah atau terbuka tanpa menggunakan jaring
Kesimpulan
Turun berok pria dapat menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan yang tidak tertahankan. Untuk mengobati hernia, penting untuk memahami penyebab dan gejala hernia serta memilih cara pengobatan yang tepat. Perubahan gaya hidup, terapi fisik, obat-obatan, dan operasi adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengobati hernia. Jika Anda mengalami gejala hernia, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.